Analisis Potensi Erosi Tanah Daerah Aliran Sungai Wosi, Manokwari, Papua Barat Menggunakan Teknologi Penginderaan Jauh Dan Sistem Informasi Geografis

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Hana Rumbiak
Abdul Muis Muslimin
Baina Afkril

Abstract

Pengetahuan terkait area potensi erosi tanah sangat penting untuk keperluan mitigasi bencana. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memetakan potensi erosi tanah di daerah aliran sungai (DAS) Wosi, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat menggunakan model erosi E30. Luas DAS kajian tersebut adalah 13,2 km2. Tutupan lahan diperoleh dari analisis data citra landsat 8 OLI TIRS dan kemiringan lereng diperoleh dari analisis DEM SRTM. Kerapatan Vegetasi (NDVI) dianalisis menggunakan aplikasi ENVI 5.3 dan ArcGis 10.8. Hasil analisis NDVI menunjukkan bahwa kerapatan vegetasi DAS Wosi memiliki rentang nilai -0,241 hingga 0,77 dengan rata-rata 0,449 yang  tergolong kerapatan vegetasi sangat tinggi. Hasil analisis kemiringan lereng memiliki enam kelas dengan kelas terendah 50 hingga 80 dan tertinggi >350 dengan rata-rata kemiringan 80 hingga 150 dengah tipe kelas agak curam.  Hasil analisis potensi erosi tanah tahun 2020 Menunjukkan bahwa DAS Wosi memiliki tiga kelas potensi erosi yaitu:  Sangat Ringan  0 hingga 15 mm / tahun (10,1 %), Ringan 15 hingga 60 mm / tahun (55,6%), Sedang 60 hingga 180 mm / tahun ( 34,3%).

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Rumbiak, H., Muslimin, A. M., & Afkril, B. (2023). Analisis Potensi Erosi Tanah Daerah Aliran Sungai Wosi, Manokwari, Papua Barat Menggunakan Teknologi Penginderaan Jauh Dan Sistem Informasi Geografis. Jurnal Natural, 19(1), 31 - 41. https://doi.org/10.30862/jn.v19i1.217